suarahulubalang.com

Copyright © suarahulubalang.com
All rights reserved
Desain by : sarupo

Bandara SSK II Pekanbaru Sediakan Vaksin Bagi Penumpang

Foto / Antara

SuaraHulubalang.com - Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) melaksanakan vaksin COVID-19 bagi penumpang jalur udara setempat guna membantu percepatan program vaksinasi nasional.

"Kami membantu program pemerintah menyukseskan vaksinasi nasional dengan menyediakan layanan vaksin bagi penumpang kedatangan maupun yang berangkat," kata Executive General Manager Bandara Sultan Syarif Kasim II, Yogi Prastyo di Pekanbaru, Senin.

Dikatakan Yogi, Bandara SSK II hampir sebulan terakhir setiap harinya menyediakan, sekitar 100 dosis vaksin COVID-19 bagi para penumpang yang belum mendapatkan dari layanan fasilitas kesehatan.

Vaksinator disiagakan ruang keberangkatan Bandara SSK II. Penumpang di Bandara SSK II yang ingin divaksin bisa mendapati pelayanan sebelum berangkat ke daerah tujuan.

"Mulai 4 Juli lalu bandara setiap harinya ada vaksinasi posisinya di selasar Bandara SSK II," kata dia.

Sementara itu, Kepala Babinpotdirga Lanud Roesmin Nurjadin, Letkol Kes R Novita Sinaga, mengatakan, penumpang tidak perlu cemas tidak dapat divaksin.

"Vaksinator KKP tiap harinya menyiapkan vaksin untuk 100 penumpang," kata Novita.

Novita mengatakan antusias masyarakat untuk divaksin cukup tinggi. Setiap hari, ada saja penumpang yang mempertanyakan apakah bisa mendapatkan vaksinasi di Bandara SSK II Pekanbaru atau di wilayah Lanud Roesmin Nurjadin lainnya.

"Ada warga Bangko yang mau terbang ke Jakarta, menanyakan apakah bisa divaksin dalam minggu ini. Kita siapkan," tutur Novita.

Novita menjelaskan, serbuan vaksinasi yang dilaksanakan di wilayah Lanud Roesmin Nurjadin, khususnya Bandara SSK II untuk membantu calon penumpang pesawat yang kesulitan mendapatkan vaksinasi.

Agar vaksinasi berjalan tertib, Bintara Pembinaan Potensi Kedirgantaraan (Babinpotdirga) secara bergantian bertugas mendampingi vaksinator dan masyarakat yang ingin divaksin. Mereka mengarahkan penumpang secara persuasif agar vaksinasi berjalan baik dan tetap dengan protokol kesehatan ketat, dengan mematuhi 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mencegah mobilitas interaksi.

"Menurut laporan dari Babinpotdirga, dari target 100 vaksin yang disediakan, hampir semuanya terealisasi," tukasnya.

SHARE US :
Komentar Via Facebook :